LPK Nggusu Waru Asuhan Intan Makka Adakan Pelatihan Kecakapan Wirausaha - Reportase Bima

Kamis, 23 Juni 2022

LPK Nggusu Waru Asuhan Intan Makka Adakan Pelatihan Kecakapan Wirausaha



Kota Bima, Reportasebima.com.
LPK Nggusu Waru dan LKP Kenangan di Kelurahan Rabadompu Timur Kecamatan Raba Kota Bima mengadakan kegiatan Pelatihan Kecakapan Kewirausahawan tahun 2022.

Kegiatan Kecakapan Wirausaha mengambil tempat kegiatan di kantor sekretariat LPK Nggusu Waru Kelurahan Rabadompu Timur, Jumat, (24/6/22). Pelatihan Tenunan diikuti  sebanyak 40 orang peserta. Kegiatan ini bertujuan memberikan Pendidikan, Pelatihan, Kursus dan UMKM, baik dari UKM lama maupun UKM baru.

Kegiatan dihadiri oleh Kabid PNFI Dikbud Kota Bima, Zainuddin, S. Pd, Lurah Rabadompu Timur, Sariman, SH, pejabat fungsional Kurikulum dan lainnya. 


Kegiatan dimulai pukul 08. 00 WITA diawali laporan dari Ketua LPK Nggusu Waru, Intan Makka, berlanjut ke sambutan Lurah Rabadompu Timur, Sariman, SH serta sambutan sekaligus pembukaan oleh Kabid PNFI Dikbud Kota Bima. 

Intan Makka dalam laporannya, menyampaikan, bahwa untuk mendapatkan program dari bantuan kementerian itu tidak mudah. Butuh proses panjang dan harus bersaing dengan lembaga lembaga sosial lain di seluruh Indonesia. 

Harus memenuhi yang disyaratkan, dengan proses waktu yang cukup melelahkan. Melaporkan dan memberikan keyakinan dari kegiatan lembaga secara maksimal dan optimal. "Jadi untuk mendapatkan bantuan program yang ada itu harus dengan perjuangan panjang". Ujarnya. 


Intan Makka menepis, bahwa lembaga LKPnya fiktif. Tidak memiliki kegiatan. Bahwa kesan yang sempat digaungkan itu hanya misskomunikasi saja, tepisnya. 

Adapun besaran bantuan di tahun 2022 adalah sebesar Rp. 110 juta, diarahkan untuk bantuan modal bagi usaha perseorangan maupun kelompok dibawah pembinaan LKP Nggusu Waru. Dan alhamdullilah program kegiatannya sudah mulai dilaksanakan, tegasnya. 

Lurah Rabadompu Timur, Sariman, SH, mengapresiasi dari kegiatan LPK Nggusu Waru dan LKP Kenangan yang begitu luar bisa mengedepankan keterbukaan dan transparansi dalam melaksanakan program kerja dari bantuan yang ada. 

Pihak pemerintah kelurahan mendukung penuh dari kegiatan kegiatan yang bersifat positif sosial kemasyarakatan, " kita pada prinsipnya sangat mendukung setiap program yang memberikan nilai positif bagi kesejahteraan masyarakat, ucapnya. 

Sementara pihak Kadis Dikbud Kota Bima melalui Kabid PNFI Kota Bima Zainuddin, S. Pd memuji Kegiatan yang dilakukan LPK Nggusu Waru dan LKP Kenangan yang begitu luar biasa. Pihaknya, tidak menyadari bahwa selama ini ada kesan Abal Abal juga fiktif. 

Tapi melihat kenyataan yang ada, pihaknya tidak bisa menaikkan, bahwa kegiatan itu ada. Nyata dilakukan secara terbuka dan transparan. Ini baru namanya lembaga sosial kemasyarakatan. 

Diakui Kabid PNFI, bahwa selama ini ada kesan negatif, karena terjadinya misskomunikasi juga tidak ada laporan dari lembaga di bawah pembinaan langsung DIKBUD Kota Bima. 

Keterbukaan dan transparansi dari LKP Nggusu Waru dan LPK Kenangan harus dijadikan contoh bagi lembaga sosial kemasyarakatan lainnya. "Saya cukup bangga dan mengapresiasi kegiatan dari LKP Nggusu Waru dan LPK Kenangan yang Sudah secara terbuka melaksanakan kegiatan dari program bantuan yang ada". Terangnya. 

Tugas Dikbud adalah mengawasi dan memberikan laporan ketika sewaktu waktu di minta oleh kementerian. Apabila kegiatanya ada, maka kita akan memberitahukannya bahwa lbaga itu memang aktif, tapi bila sebaliknya, fiktif maka kita akan laporkan fiktir, tegas Zain. 

Jadi, dia membuahkan, untuk menghilangkan kesan buruk juga rasa curiga dari program bantuan yang ada, Maja yang ditunjukan oleh LPK Nggusu Waru dan LKP Kenangan sudah sangat tepat dan luar biasa. Semoga lembaga lainnya yang juga mendapatkan bantuan yang sama dapat mengadakan kegiatan serupa secara terbuka dan transparan. Tandasnya.  

Liputan langsung reportasebima. Com. Dari tempat kegiatan, dibuka secara resmi oleh Kabid PNFI Dikbud Kota Bima, berjalan cukup tertib lancar dan aman. 

Diakhir acara kegiatan di lakukan penyerahan alat bantuan tenun dan berpose bersama dengan seluruh peserta kegiatan. NR


Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda