Kota Bima, Reportasebima.com.
Pemilihan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan KOLO pada Minggu, (04/04/2021) diikuti sedikitnya empat kandidat.
Dari hasil pemilihan tersebut, keluar sebagai pemenang, Suparjo, SH dengan mengantongi suara sebanyak 718 suara, disusul, Arifin H. Landa sebanyak 626 suara, Syamsudin Djafar sebanyak 433 suara dan Sirajudin sebanyak 306 suara.
Proses pemilihan sendiri dilakukan dari pukul 07.30 WITA hingga pukul 13.00 wita dengan melibatkan pemilih dari seluruh warga lingkungan Kolo dan Mbonto. Dan kegiatan pemilihan berjalan lancar, aman dan tertib.
Ketua Panitia Pemilihan dan juga SEKLUR Kolo, mengaku bangga dan gembira atas terlaksananya kegiatan pemilihan Ketua LPM Kelurahan KOLO tanpa gangguan. Kesuksesan kegiatan pemilihan tentu adanya kerjasama dan keterlibatan dari semua pihak yang ada, mulai dari kandidat, pendukung, tokoh masyarakat, agama, wanita dan pemuda.
Tidak ketinggalan dengan pihak Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang ikut memberikan pencerahan dan pengamanan selama proses kegiatan berlangsung. "Kami atas nama jajaran panitia mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kerjasama yang baik dari semua pihak". Ucapnya.
Sementara Lurah Kolo Rustam,SE kepada wwwreportasebima.com, juga menyampaikan ucapan terimakasih & apresiasi untuk seluruh masyarakat Kolo dan Bonto atas partisipasi serta peran sertax dalam proses pesta demokrasi pemilihan ketua LPM Kelurahan Kolo." trimakasih saya sampaikan kepada seluruh masyarakat Kolo dan Bonto atas partisipasinya dan juga kepada panitia penyelenggara, babinsa, babinkantibmas serta seluruh perangkat yg ada,yang sudah bekerja ekstra, sehingha mampu melaksanakan proses pemilihan ketua LPM dengan aman & terkendali. "ucapan selamat saya ketua LPM terpilih untuk saudara SUPARJO, SH. semoga mampu & bisa menjalankan amanah ini dengan baik serta bisa memberikan kontribusi yang maksimal untuk kolo dan bomto ke depanya. juga penting sebagai mitra yang baik bagi pemerintah kelurahan Kolo saat ini dan kedepannya. Supportnya.
Lurah Rustam juga tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada tiga kandidat lainnya, atas partisipasi serta sudah ikut terlibat ambil bagian penting dalam kegiatan. Kekalahan saat ini adalah kemenangan yang tertunda. Hal yang biasa dalam sebuah pertarungan ada yang menang dan kalah. Kesempatan berikutnya masih ada, dan bisa dicoba kembali yang tentunya dengan kesiapan yang lebih matang lagi, terangnya.
Sambil, mengajak seluruh masyarakat yang ada, kembali menyatukan diri, mengedepankan persatuan dan kesatuan, serta sama sama menjaga persaudaraan dan silaturahmi yang cukup erat diantara semua yang ada, pungkasnya. NR.