Kota Bima, Reportasebima.com.
Kabar duka menyelimuti Dunia Pendidikan Kota Bima. Salah satu guru SDN 27 Kota Bima, Rosiati, S.pd tutup usia. Almarhummah meninggal dunia karena sakit, dan menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit umum daerah Mataram NTB. Sebelum meninggal almarhumah Rosliati sempat di rawat inap di Rumah Sakit Muhammadiyah Bima beberapa hari, baru di rujuk ke RSUD Mataram. Almarhumah meninggal dalam usia 54 tahun, meninggalkan suami dan tiga orang anak yang semuanya belum menikah.
Keseharian almarhumah dikenal sebagai guru yang baik. Hubungan kehidupannya di tempat mengajar dan lingkungan masyarakat sangat terjaga. Sehingga banyak kalangan guru di SDN 27 Kota Bima dan dunia pendidikan merasa kehilangan atas kepergian almarhumah.
Pemakaman almarhumah dilakukan, Minggu, (19/1) di pekuburan umum Kelurahan Rabadompu Barat, tak jauh dari kediaman almarhumah sendiri di lingkungan Rato, RT. 05 RW. 02 Kelurahan Rabadompu Barat Kecamatan Raba Kota Bima.
Pantauan Reportasebima.com. nampak sejumlah pelayat, keluarga dan sahabat mengantarkan jenazah almarhumah di tempat peristirahatan terakhir. Nampak Kadis Diknas Kota Bima, Dr. H. Syamsuddin, Pengurus PGRI, para guru hadir ditempat pemakaman.
Dr. H. Syamsudin menyampaikan pesan dukanya. Dihadapan para pelayat, Dr. Syam menyebut bahwa, Almarhumah Ibu Rosiati adalah guru terbaik yang ada di SDN 27 Kota Bima. Untuk itu, dunia pendidikan merasa kehilangan. Dan hal itu sudah menjadi ketetapan Allah swt. maka dia mengharapkan do,a dan dapat dibacakan alfatihah untuk almarhumah, semoga diampuni segala kesalahannya, diringankan siksa kuburnya, serta ditempatkan di tempat yang mulia oleh Allah SWT.
Diakhir pengantarnya, Kadis Diknas Kota Bima ini, berharap untuk menyelesaikan administrasi dan aset aset almarhumah. Termasuk administrasi pensiunan kematiannnya. Tandasnya. (NR)
Semoga amal baik almarhumah di terima oleh Allah SWT. Amin
BalasHapus