Reportase Bima

Headline

Kota Bima

Kabupaten Bima

Ad Placement

Profil tokoh

Puisi profil

Jumat, 16 Mei 2025

Walikota Bima :"Utamakan Kebiasaan Budaya Hidup Bersih"

Walikota Bima :"Utamakan Kebiasaan Budaya Hidup Bersih"


Kota Bima, Reportasebima.com.16 Mei 2025 .

Jum,at, (16/5/24) Wali Kota Bima, H. Arahman H. Abidin, SE menghadiri kegiatan Iman dan Taqwa (IMTAQ) yang dilaksanakan di Masjid M. Nur A Latif Kantor Walikota Bima, Jumat pagi. Kegiatan rutin tersebut, kali ini mengangkat tema “Biasakan Budaya Bersih” sebagai upaya membentuk karakter masyarakat yang peduli terhadap kebersihan lingkungan dan kesehatan.

Dalam sambutannya, H. Arahman menegaskan pentingnya peran seluruh elemen masyarakat, termasuk ASN dan Non ASN dalam menjaga kebersihan lingkungan sebagai bagian dari implementasi nilai-nilai keimanan dan ketakwaan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kebersihan adalah sebagian dari pada iman. Kita tidak hanya membersihkan lingkungan fisik, tapi juga membangun budaya disiplin dan tanggung jawab. Ini adalah langkah kecil menuju perubahan besar, untuk kemajuan Kota Bima,” ujarnya

Di Kesempatan yang mulia ini juga, Walikota Bima mengajak seluruh ASN dan Non ASN yang hadir untuk menjadikan kebersihan sebagai kebiasaan, ataupun budaya, bukan sekadar kegiatan yang sifatnya sesaat, ataupun sementara. Menurutnya, budaya bersih bukan hanya tanggung jawab sekelompok orang saja, ataupun tanggung jawab orang per orang saja, akan tetapi kebersihan merupakan tanggung jawab kita semua, seluruh lapisan masyarakat Kota Bima

Kegiatan IMTAQ ini dihadiri juga oleh seluruh Staf Ahli, seluruh Asisten, seluruh Kepala OPD, seluruh Kabag, Camat dan Lurah se Kota Bima, tak terkecuali seluruh pegawai lingkup Pemerintah Kota Bima, baik ASN maupun Non ASN. Kegiatan ini dilanjutkan dengan tausiyah Agama, yang sampaikan oleh Al Ust. Rahmad Baiquni.

Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran spiritual sekaligus kesadaran sosial masyarakat Kota Bima dalam menciptakan Kota Bima yang Bersih, Indah, Sehat, dan Asri (BISA

Bupati Bima Hadiri HUT Ke 106 Korps Pemadam Kebakaran dan Penyelelamatan Tingkat Provinsi NTB



Bima, Reportasebima.com.
Peringatan Hari Ulang Tahun ke-106 Korps Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang digelar Kamis (15/05/2025) dihadiri para Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Se-Provinsi NTB dipusatkan di halaman Kantor Bupati Lombok Timur.
Sekretaris Daerah NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si yang bertindak selaku Inspektur Upacara dalam amanatnya mengatakan, Peringatan HUT ke-106 Damkarmat menjadi momentum untuk mempererat solidaritas antar unit Damkarmat se-NTB serta meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai tantangan kebencanaan dan keselamatan masyarakat.

Bupati Bima Ady Mahyudi yang hadir bersama Wakil Walikota Bima dan sejumlah kepala daerah lainnya di NTB mengungkapkan, sejalan dengan tema tersebut saat ini masyarakat memberikan kepercayaan dan mengharapkan personil pemadam kebakaran mampu menangani musibah kebakaran yang muncul sesuai Protap. Tentu saja hal ini memerlukan peningkatan kompetensi dan profesionalisme petugas pemadam kebakaran secara terus-menerus agar dapat bekerja dengan baik". Terangnya.

Upacara tersebut, selain dihadiri bupati dan walikota juga turut dihadiri oleh Pimpinan DPRD NTB, jajaran Forkopimda Provinsi NTB, Bupati Lombok Timur Drs. H. Haerul Warisin, Wakil Bupati Lombok Timur Drs. H. Moh. Edwin Hadiwijaya, jajaran Forkopimda, dan kepala OPD se-Kabupaten Lombok Timur.

Inspektur Kabupaten Bima Serahkan LHP Dugaan Korupsi KUR PT. Bank SyariahTbk. KC Bima Soetta 2 Kepada Kejari Bima





Bima, Reportasebima.com.
Inspektur Kabupaten Bima Drs. Agus Salim, M.Si didampingi Irbansus M. Syirajudin SH., MH Kamis (15/5) menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) setelah melakukan audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara (PKKN) terkait dugaan tindak pidana korupsi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro dengan pola angsuran Bayar Panen (Yarnen) Tahun 2021 dan 2022 pada PT. Bank Syariah Indonesia Tbk. KC Bima Soetta 2.

Tahapan audit tersebut menindaklanjuti surat Kepala Kejaksaan Negeri Bima Nomor : B-674/N.2.14/Fd.2/04/2024, tanggal 15 Maret 2024, perihal Permohonan Tindakan Permintaan Penghitungan Kerugian Keuangan Negara.

Sebelum dilakukan audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara, penyidik Kejaksaan Negeri Bima telah melakukan ekspose awal pada tanggal 2 Juli 2024 dan ekspose kedua pada tanggal 11 Oktober 2024, dan ekspose final yang dihadiri oleh sejumlah penyidik Kejaksaan yang dipimpin oleh Kasi Pidsus yang dilaksanakan pada tanggal 14 Mei 2025, pelaksanaan ekspose tersebut dipimpin langsung oleh Inspektur Kabupaten Bima bertempat di Aula Inspektorat". Jelas Agus Salim.

Tim audit Inspektorat Kabupaten Bima melaksanakan audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara (PKKN) terkait dugaan tindak pidana korupsi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro dengan pola angsuran Bayar Panen (Yarnen) Tahun 2021 dan 2022 pada PT. Bank Syariah Indonesia Tbk. KC Bima Soetta 2.

Audit tersebut berdasarkan Surat Tugas Inspektur Kabupaten Bima yang dimulai pada tanggal 14 Oktober 2024 dan berakhir pada tanggal 15 Mei 2025 dengan diterbitkanya Laporan hasil audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara (PKKN) terkait dugaan tindak pidana korupsi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro dengan pola angsuran Bayar Panen (Yarnen) Tahun 2021 dan 2022 pada PT. Bank Syariah Indonesia Tbk. KC Bima Soetta 2 Nomor : LHA-PKKN/28/05/2025 tanggal 15 Mei 2025.
Untuk yang berkepentingan terhadap informasi yang terkait dengan angka kerugian kami tidak akan berkomentar, silahkan tanyakan langsung pada penyidik Kejaksaan.

LHP diserahkan oleh Inspektur Kabupaten Bima Drs. Agus Salim., M.Si kepada Kepala Kejaksaan Negeri Bima yang diwakili oleh Kasi Pidana Khusus Kejari Bima Catur Hidayat dan disaksikan juga oleh Kasi Intel Deby Fauzi, SH.

Kepala BPN Pindah Tugas, Walikota Bima :"Semoga Sukses Di Tempat Yang Baru"

Kepala BPN Pindah Tugas, Walikota Bima :"Semoga Sukses Di Tempat Yang Baru"


Kota Bima, Reportasebima.com. Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin menerima audiensi Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bima. Pertemuan ini dalam rangka pamit pindah tugas Kepala BPN Kota Bima, audiensi ini berlangsung di ruang kerja Wali Kota, pada Jum'at, 16 Mei 2025.

Wali Kota Bima turut didampingi Kepala Inspektorat Kota Bima, Asisten I Setda Kota Bima dan Kepala BPKAD Kota Bima, serta dihadiri oleh Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bima dan Jajaran.

Sebelumnya, BPN Kota Bima menyerahkan Dokumen Sertifikat Aset Tanah Pemerintah Kota Bima sebanyak 21 dokumen sertifikat aset tanah yang merupakan penyerahan dari Kabupaten Bima dari total 87 objek aset yang diterima oleh Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan, SH pada Selasa (06/5) yang lalu.

Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kepala BPN Kota Bima yang selama telah melaksanakan tugas dan memberikan kontribusi luar biasa, terutama penertiban sejumlah aset milik Pemerintah Kota Bima.

Wali Kota Bima juga memerintahkan OPD teknis untuk membentuk Satgas Pengelolaan Aset, dalam hal ini melalui Inspektorat Kota Bima.

"Terima kasih atas kerjasama yang dibangun cukup baik selama ini bersama Pemerintah Kota Bima. Semoga Pak Supriyadi (Kepala BPN) sukses ditempat yang baru," ungkap Wali Kota.

Sebelumnya, Kepala BPN Kota Bima, Supriyadi mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Kota Bima atas dukungan selama ini bersama Badan Pertanahan Nasional.

"Pengganti Kepala BPN Kota Bima yang baru nantinya berasal dari Bogor. Walaupun kami tidak lagi bertugas di Kota Bima, kedepan kami siap membantu Pemerintah Kota Bima," pungkasnya.

Kamis, 15 Mei 2025

Dapur MBG Persis Garut Dari Santri Untuk Santri





GARUT, Reportasebima.com.
15 Mei 2025 - Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) Pesantren Persatuan Islam (Persis) Tarogong Garut, Jawa Barat memadukan potensi keluarga pondok sebagai pemasok, sekaligus menyasar para santri sebagai penerima manfaat dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto tersebut.

Hampir semua bahan baku makanan diambil dari orangtua santri, seperti sayuran, buah-buahan, hingga daging sapi dan ayam. ”Kami membeli langsung dari mitra yang sebagian besar adalah orangtua santri,” kata Kepala Juru Masak Dapur MBG Pondok Persis Garut Hj Ida Rogayah, Kamis (15/5/2025).

Di sisi lain, para penanggungjawab dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) pondok ini, tidak kesulitan dalam menjalankan program. Pasalnya, para pekerja dapur yang berjumlah 47 orang, sudah terbiasa menyediakan makanan para santri yang mondok di sana.

“Para pekerja di dapur kami sudah terbiasa menyiapkan makanan untuk para santri. Dengan berjalannya Dapur MBG, yang menjadi perhatian kami adalah pada angka pemenuhan gizi sesuai dengan acuan yang diberikan Badan Gizi Nasional,” jelas Hj Ida.

Dapur MBG santri ini mulai beroperasi ketika program diluncurkan secara nasional 6 Januari 2025. Namun, ujicoba sudah dilakukan sejak Desember 2024. Pimpinan pondok menjelaskan Dapur MBG merangkul para orangtua siswa sebagai penyuplai bahan makanan.

“Kita memodifikasi GOR untuk menjadi dapur,” kata Ustadz H Mohammad Iqbal Santoso, Mudir Am Pondok Pesantren Persis, yang karena masalah kesehatan, harus didampingi sejumlah unsur pimpinan pesantren saat menerima kunjungan Deputi 1 Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communicaton Office/PCO) M. Isra Ramli beserta rombongan, di institusi pendidikan Islam terbesar di Kota Dodol itu.

Terkait angka pemenuhan gizi (AKG) ini, Siti Nurbayati Solihah selaku ahli gizi yang dipercaya memonitor gramasi menu MBG, mengaku berupaya setegas mungkin menjaga kualitas bahan makanan yang diolah timnya. Tak sekali dua kali, ujarnya, ia terpaksa harus mengembalikan bahan makanan yang dianggap sudah tak layak kepada penyuplai.

“Misalnya kemarin, kita pakai sayur pokcoi, karena sudah agak layu, langsung kitra minta ganti,” jelasnya, didampingi Kepala SPPG Persis Garut Saefullah Rahmat.
Selama sekitar lima bulan beroperasi, para pengelola Dapur MBG Pondok Persis Garut belum pernah mendapatkan komplain dari anak-anak maupun orangtua terkait kualitas MBG yang mereka sajikan. Kalaupun ada, hanya sedikit keluhan santri PAUD atau TK yang belum terbiasa makan sayur.

“Tapi, lama-lama komplain itu berkurang. Soal makan sayur ini merupakan bagian dari edukasi yang kita lakukan tentang gizi kepada anak-anak yang masih duduk di PAUD dan TK. Kita jaga betul kualitas bahan pangan ini,” tegas Ustadzah Ainurjannah, pengasuh pondok yang juga istri dari Ustadz Iqbal.

Sementara itu, menurut Deputi 1 PCO M. Isra Ramli, pengelolaan Dapur MBG yang memenuhi standar operasional prosedur (SOP) dari Badan Gizi Nasional (BGN) dapat mengantisipasi berbagai hal yang tak diinginkan. “Soal ‘keracunan’ adalah isu sensitif. Ke depan kita akan terus melakukan evaluasi, agar program ini bisa zero accident,” tegasnya.

Didampingi Tenaga Ahli Utama PCO Ricky Tamba beserta beberapa tenaga ahli muda, tenaga terampil, dan staf Humas Badan Gizi Nasional (BGN), Deputi 1 PCO meninjau langsung aktivitas dapur. Selain itu, rombongan juga melihat tempat pengolahan (roasting) dan penjualan kopi dengan merk Kopi 76 yang dikelola para alumni pondok, serta berdiskusi dengan ratusan guru dan siswa.

Sebelumnya, rombongan juga menyapa sejumlah siswa SD atau Ibtidayah Persis Garut. Sayangnya, karena kunjungan dilaksanakan pada hari Kamis, para siswa ternyata tengah menjalankan ibadah puasa sunnah Senin-Kamis. Menu MBG yang dibagikan tidak disantap langsung, melainkan dibawa pulang untuk berbuka.

“Jadi MBG Senin dan Kamis menunya roti, buah dan susu kemasan, agar awet dan bisa dimakan nanti saat anak-anak berbuka,” jelas Kepala Dapur MBG Pondok Persis Garut.

Turut hadir dalam rangkaian kegiatan ini, Kepala Bappeda Kabupaten Garut Didit Fajar Putradi. Mewakili Bupati dan Wabup Garut, ia mengapresiasi aktivitas Program MBG yang mendekatkan layanan dapur kepada penerima manfaat yang merupakan para santri setempat. Di Garut, saat ini sudah beroperasi 19 SPPG yang tersebar di 14 kecamatan, 19 desa. Dengan asumsi satu unit SPPG mampu melayani 3.000 porsi atau penerima manfaat.

“Kabupaten Garut membutuhkan 300 lebih Dapur MBG. Pemda Garut siap mendukung program pusat ini. Kami akan menggandeng semua SKPD dan desa-desa untuk mencari lahan yang bisa digunakan sebagai lokasi Dapur MBG. Jadi, pemerintah pusat menyiapkan pembiayaan program, sedangkan kami di daerah mendukung menyiapkan infrastrukturnya,” ujar Didit.
Walikota Bima Sebut Jatibaru Baru Timur Kelurahan Cinta Statistik 2025

Walikota Bima Sebut Jatibaru Baru Timur Kelurahan Cinta Statistik 2025


Kota Bima, Reportasebima.com. Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE membuka kegiatan Pembinaan Statistik Sektoral dan Pencanangan Kelurahan Cinta Statistik (Cantik) yang berlangsung di Aula Kantor Bappeda Kota Bima, Kamis, 15 Mei 2025.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Staf Ahli Wali Kota, Kepala Bappeda, Kepala Dinas Kominfotik, Kepala Disnaker, Camat Asakota, Plt. Lurah Jatibaru Timur, dan Kepala BPS Kota Bima.

Dalam sambutannya, Wali Kota Bima menyampaikan bahwa pencanangan Kelurahan Jatibaru Timur sebagai Kelurahan Cinta Statistik merupakan langkah awal penting dalam meningkatkan kualitas pengelolaan data di tingkat kelurahan.

Program ini dinilai sangat strategis untuk mewujudkan tata kelola data yang tepat sasaran, terarah, dan bermanfaat dalam mendukung perencanaan pembangunan daerah.

“Saya berharap program ini menjadi awal yang baik, dan ke depan seluruh kelurahan di Kota Bima bisa dicanangkan sebagai Kelurahan Cinta Statistik. Dengan data yang akurat, kita bisa merencanakan pembangunan, menyalurkan bantuan, serta meningkatkan kualitas SDM dengan lebih tepat sasaran,” tegas Wali Kota.

Lebih lanjut, Wali Kota juga menyatakan dukungan penuh terhadap upaya peningkatan kapasitas SDM di Kelurahan Jatibaru Timur serta pelaksanaan edukasi statistik kepada masyarakat agar mereka lebih paham dan sadar akan pentingnya data.

Kegiatan ini menjadi bagian dari sinergi antara pemerintah daerah dan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam mendorong terciptanya ekosistem data yang akurat, terpercaya, dan mudah diakses, guna mendukung tata kelola pemerintahan yang berbasis data (data driven policy).

"Selasa Menyapa" Diluncurkan Pemkab Bima Bertepatan Dengan Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2025



Bima, Reportasebima.com.
Bupati Bima Ady Mahyudi dan Wakil Bupati dr. H. Irfan Zubaidy memutuskan, Peluncuran (launching) Program "Selasa Menyapa" akan dilaksanakan Selasa (20/5/2025) bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional dan dipusatkan di Lapangan Temba Romba desa Rato Kecamatan Lambu.

Untuk memantapkan pelaksanaan agenda strategis tersebut Kamis (15/5) Wakil Bupati Bima dr. H. Irfan Zubaidy didampingi para Staf Ahli, Asisten Sekretaris Daerah dan Kepala Bappeda pemimpin Rapat Pembahasan yang mengundang para kepala Organisasi Perangkat Daerah, Kepala Bagian Sekretariat Daerah di ruang rapat utama Kantor Bupati Bima dan para Camat secara daring melalui aplikasi zoom meeting yang disiapkan Tim IT Dinas Kominfostik.

Program dilaksanakan setiap Selasa di 25 desa se-Kabupaten Bima mulai 20 Mei 2025 hingga 16 Desember 2025.
"Ini merupakan salah satu kesempatan emas bagi jajaran Pemerintah Kabupaten Bima untuk meluangkan waktu berada di tengah masyarakat melalui penjabaran program dan kegiatan masing-masing OPD. Di mana masing-masing unit kerja memiliki program yang akan disampaikan kepada masyarakat". Terang Wabup dr. H. Irfan di hadapan para pejabat eselon II dan eselon III yang mengikuti rapat.

Program ini berjalan tiap pekan dan OPD yang hadir di tiap pekan akan diatur sesuai jadwal yang ditentukan.
Filosofi Selasa Menyapa (SM) adalah mewujudkan pemerintahan yang responsif dan dekat dengan masyarakat, dengan prinsip "doho sama, nuntu sama, ngaha sama, karawi sama, sambea sama" (bersama dalam niat, tujuan, usaha, kerja, dan hasil). Ungkapnya.

Untuk memastikan pelaksanaan program tersebut sesuai ketentuan, Bupati Bima menerbitkan Peraturan Bupati dan ditindaklanjuti penerbitan SK Bupati tentang Tim Pelaksana dan Tim Pengawas Program.


Walikota Bima Dukung Pelayanan Publik Satu Pintu dan Tinjau Rumah Kawasan

Walikota Bima Dukung Pelayanan Publik Satu Pintu dan Tinjau Rumah Kawasan


Kota Bima, Reportasebima.com. Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE melakukan peninjauan Mall Pelayanan Publik atau pelayanan Satu Pintu, bertempat di Kantor MPP Eks PLUT Kota Bima, pada Rabu, 14 Mei 2025.

H. A. Rahman H. Abidin pada peninjauan fasilitas pelayanan publik ini didampingi Sekretaris DPMPTSP Kota Bima, Kepala BKPSDM Kota Bima, Arief Roesman Effendy, Plt. Kepala Diskoperindag Kota Bima, Anik Kartika, SE dan Kepala Kantor MPP.

Selain meninjau Mall Pelayanan Publik, Wali Kota Bima juga menyempatkan meninjau Rumah Kawasan.

Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, menyampaikan bahwa pihaknya bersama seluruh jajaran FKPD terus mendorong dan mengoptimalkan layanan publik untuk melayani kebutuhan masyarakat.

Wali Kota Bima juga menyoroti fasilitas pelayanan publik pada kantor MPP tersebut yang terdiri dari 14 gerai pelayanan yang disiapkan, namun hanya beberapa OPD saja yang aktif membuka pelayanan.

"Dinas Catatan Sipil yang tangani layanan Adminduk, PUPR yang menerbitkan IMB, dan lainnya. Tujuan MPP ini mendekatkan dan memudahkan masyarakat peroleh pelayanan 1 pintu. Harusnya kita mulai dari internal FKPD, disini pelayanan harus standby," ungkapnya.

Pada peninjauan Mall Pelayanan Publik tersebut, dari 14 gerai pelayanan yang disiapkan, Wali Kota Bima menemukan hanya 4 gerai yang membuka pelayanan, seperti, Koperindag, DPMPTSP.

"Kedepan ini kita akan evaluasi, termasuk sarana dan prasarana atau peralatan Rumah Kawasan yang dibiarkan begitu saja tanpa dimanfaatkan," ujar Wali Kota.

"Kedepan kita pikirkan peralatan yang ada di Rumah Kawasan ini untuk dapat dimanfaatkan, jangan dibiarkan tidak terrawat seperti ini," pungkasnya.

Pemkab Bima Dukung Pembangunan Sekolah Rakyat



Bima, Reportasebima.com.
Pemerintah Kabupaten Bima melakukan tatapmuka dengan Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Strategis Nusa Tenggara Barat, Kamis (15/5) di Ruang Rapat Wakil Bupati Bima.

Pertemuan yang dipimpin Wakil Bupati dr.H. Irfan Zubaedy tersebut terkait rencana pembangunan Sekolah Rakyat di Kabupaten Bima.

Pembangunan sekolah rakyat bertujuan mewujudkan visi mencetak agen perubahan pada setiap keluarga miskin melalui pendidikan berkualitas guna memutus mata rantai kemiskinan". Ungkap Wabup yang didampingi Staf Ahli Bupati Iwan Setiawan, SE dalam pertemuan yang mengundang beberapa OPD terkait lingkup Pemerintah Kabupaten Bima tersebut.

Secara tegas, Wakil Bupati mengungkapkan kesiapan dan komitmen jajaran pemerintah kabupaten Bima dalam mendukung hadirnya Program Sekolah Rakyat.

dr. H. Irfan berharap, dengan persiapan yang matang dan kelengkapan dokumen yang terpenuhi, diharapkan usulan lokasi Sekolah Rakyat dari Kabupaten Bima dapat terwujud dan berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan bagi masyarakat kurang mampu di kabupaten Bima.

Agar program ini dapat segera direalisasikan, Pemkab Bima akan membentuk Kelompok Kerja (Pokja) Sekolah Rakyat dan Tim Teknis dari OPD terkait akan turun lapangan melakukan survei pada lahan 7,2 ha yang disediakan di desa Pandai. Jelasnya.

Hal terkait dengan syarat-syarat akan dikaji secara bersama termasuk surat komitmen dari pemkab Bima menyangkut fasilitasi pendidikan sekolah dimaksud.
"Kadis PUPR dan Perkim segera menyiapkan dokumen yang diperlukan untuk ketersediaan lahan, akses jalan dan jembatan.
Dinas Sosial mencari calon siswa dari keluarga miskin serta Dikbudpora mempersiapkan tenaga pendidik dan kependidikan". Imbuhnya.

Sementara itu Kepala Satker Pelaksanaan Prasarana Strategis NTB Agung Stiawan ST,.MT yang hadir dengan Tim Bappeda Provinsi NTB menjelaskan, pihak Pemprov NTB melalui Bappeda dalam tahap perencanaan teknis akan menghibahkan tanah sesuai syarat pembangunan yang berlokasi di Kecamatan Woha. Ungkapnya dalam rapat yang dihadiri Kepala Dinas PUPR Suwandi ST.MT, Kadis Dikbudpora Zunaidin S.Sos.,MM, Kadis Sosial Tajudin SH.,M.Si, dan para pejabat dinas terkait.


Rabu, 14 Mei 2025

Walikota Terima Audiensi Dengan KOHATI HMI Cabang Bima Bahas Soal Perlindungan Anak dan Perempuan

Walikota Terima Audiensi Dengan KOHATI HMI Cabang Bima Bahas Soal Perlindungan Anak dan Perempuan


Kota Bima, Reportasebima.com. Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Bima menerima silaturahmi dan audiensi bersama Korps HMI-WATI (KOHATI) cabang Bima, bertempat di Ruang kerja Wali Kota Bima. Rabu, 14 Mei 2025.

Dalam pertemuan yang membahas tentang isu perempuan dan perlindungan anak langsung di sampaikan oleh Ketua KOHATI cabang Bima.

Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE mengapresiasi dan mendukung program kerja dari KOHATI Cabang Bima.

“Saya harap KOHATI bisa koordinasi dan kolaborasi dengan DP3A, PKK, dan GOW untuk memberikan dukungan dan edukasi kepada masyarakat dalam mengurangi angka perceraian dan perlindungan perempuan di Kota Bima.” Harap Wali Kota.

Wali Kota Bima juga menyampaikan kepada KOHATI agar terus mendukung Pemerintah Kota Bima terutama dalam menyukseskan program BISA yang telah diluncurkan oleh Pemkot Bima pada saat HUT Kota Bima.

Mari kita menjadi garda terdepan dalam rancangan Kota Bima BISA untuk membersihkan dan menghijaukan kembali Kota Bima kita tercinta. Ajak Wali Kota.

Forum Guru Non ASN R2 & R3 Minta Pemkot Bima Soal Regulasi Pengangkatan PPPK Paruh Waktu

Forum Guru Non ASN R2 & R3 Minta Pemkot Bima Soal Regulasi Pengangkatan PPPK Paruh Waktu


Kota Bima, Reportasebima.com. Asisten III Setda Kota Bima mengatakan sampai dengan saat ini pemerintah Kota Bima belum menerima petunjuk teknis soal PPPK Paruh Waktu. Ia menegaskan, setiap langkah itu ada prosesnya.

Hal itu diungkapkan M Saleh didampingi Kepala BKPSDM Kota Bima saat menerima audiensi forum Guru Non ASN kategori R2 dan R3 di aula Maja Labo Dahu kantor Wali Kota, pada Senin, 14 Mei 2025.

"Saat ini, BKPSDM sedang memproses pengusulan NIP bagi CASN dan PPPK Tahap 1 tahun anggaran 2024, tidak menutup kemungkinan juga pemerintah pusat sedang melakukan persiapan bagi nasib tenaga honorer kategori R2 dan R3, sesuai Permenpan RB Nomor 16 Tahun 2025 tentang PPPK Paruh Waktu," ungkap Asisten III.

M Saleh menyebut, kebijakan tentang penyelesaian penataan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja sepenuhnya ada pada kewenangan pemerintah pusat, dalam hal ini melalui Kemenpan RB dan Badan Kepegawaian Negara. Bagaimanapun juga, pemerintah daerah tidak melepaskan diri dari arah kebijakan pusat.

"Saya harap rekan-rekan bersabar, tetaplah jalani tugas saat ini sebagaimana mestinya, sambil menunggu juklas dan juknis selanjutnya dari Permenpan RB nomor 16 Tahun 2025 tentang PPPK Paruh Waktu," ucapnya.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kota Bima, Arief Roesman Effendy, menyampaikan sampai saat ini pihaknya sedang fokus menuntaskan pemberkasan penetapan NIP CASN dan PPPK Tahap 1 yang akan diserahkan secara serentak pada awal Juni 2025. Kemudian, pihaknya juga baru saja menyelesaikan tahapan seleksi PPPK tahap 2. Untuk pengumuman hasil seleksi kompetensi PPPK tahap 2 pada tanggal 25-31 Mei 2025.

Ia menegaskan, penataan tenaga non ASN PPPK tahap 2 untuk proses pemberkasan belum keluar. Saat ini menunggu jadwal lebih lanjut.

"Saya yakin dan percaya pemkot Bima akan pertimbangkan 2 hal, pertama kemampuan anggaran daerah, dan kedua, kewajaran dan kepatutan bagi tenaga non ASN," ujar Arief.

Ia menegaskan, untuk besaran gaji bagi PPPK Paruh Waktu merujuk pada Permenpan RB Nomor 16 tahun 2025, gaji yang akan diterima sesuai besaran upah yang diterima saat ini atau sesuai UMR, namun akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah. Pungkasnya.

Sabtu, 10 Mei 2025

Silaturrahmi KP4S Diterima Sekda Kota Bima Bahas Soal Pembentukan Provinsi Sumbawa

Silaturrahmi KP4S Diterima Sekda Kota Bima Bahas Soal Pembentukan Provinsi Sumbawa


Kota Bima, Reportasebima.com. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bima menerima kunjungan silaturahmi dari Komite Percepatan Pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa (KP4S) Kota Bima, pasca rapat Komisi II yang digelar sebelumnya. Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam upaya percepatan pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa. Kamis, 08 Mei 2025.

Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak sepakat untuk lebih serius dalam menghimpun dukungan rakyat demi mendorong perhatian pemerintah pusat terhadap aspirasi pembentukan provinsi baru. Salah satu bentuk konkret dari kesepakatan tersebut adalah rencana aksi demonstrasi damai yang akan dilaksanakan pada 15 Mei 2025 di Pelabuhan Poto Tano, yang akan diikuti oleh elemen masyarakat dari lima kabupaten dan kota di Pulau Sumbawa.

Sekda Kota Bima menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan inisiatif KP4S. “Atas nama Pemerintah Kota Bima, kami mengucapkan terima kasih atas semangat dan upaya yang terus dilakukan KP4S. Secara pribadi dan sebagai Sekda, saya sangat mendambakan terbentuknya Provinsi Pulau Sumbawa. Mudah-mudahan dengan adanya dukungan baru ini, perjuangan kita semakin kuat,” ujarnya.

Di akhir, beliau menyatakan komitmennya untuk menyampaikan aspirasi tersebut kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima. Ia juga mendorong KP4S untuk terus melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah agar langkah-langkah strategis yang diambil bisa berjalan selaras dan efektif.

Ad Placement

Movie

Musik

Profil tokoh